Lima Mahasiswa UPI Berkiprah dalam Campus Asia Summer School Lima Negara di Jepang

Lima Mahasiswa UPI Berkiprah dalam Campus Asia Summer School Lima Negara di Jepang

 

Sebanyak lima mahasiswa UPI dari berbagai departemen berkesempatan terpilih untuk mengikuti program sepuluh hari Campus Asia Summer School dengan total 24 mahasiswa dari China, Korea, Thailand dan Jepang yang berlangsung di Hiroshima-Jepang sejak 23 hingga 31 agustus 2022.

 

Kegiatan ini merupakan konsorsium universitas dari lima negara;  yaitu Hiroshima University (Jepang), Beijing Normal University dan Changcun University (China), Hankuk University of Foreign Studies (Korea Selatan), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dan Kasetsaart University (Thailand); yang bersepakat untuk melakukan kolaborasi internasional peningkatan kualitas sumber daya manusia di Asia yang begitu beragam (diverse) agar dapat membentuk mahasiswa yang memiliki cara pandang inklusif. Terdapat empat program, dengan salah satu program yang diluncurkan sejak 2021 sampai empat tahun ke depan ini adalah Summer School setiap tahun nya. Ketiga kegiatan lainnya adalah e-course bersama yang telah dilaksanakan pada awal 2022, short exchange visit ke UPI yang akan dilaksanakan pada awal September 2022, serta exchange satu semester mahasiswa UPI ke Hiroshima University di Oktober 2022.

 

Peserta dari UPI adalah Ahmad Fauzy (Pendidikan Fisika), Aninda Putri Gunawan (Pendidikan Bahasa Inggris), Chintia Khorunnisa dan Andily Aprilia Rahmawati (Pendidikan Khusus), serta Nisaudzakiah Utami (Pendidikan Teknologi dan Kejuruan) yang sebagianya telah mengikuti e-course bersama bertajuk Inclusion and Diversity yang diampu secara kolaboratif oleh Dr Norimune Kawai (Hiroshima Unversty) dan Arif Hidayat, PhD Ed (Universitas Pendidikan Indonesia) sejak januari 2022.

 

Kegiatan Summer School ini dikemas dalam susunan materi dalam kelas (lecture), diskusi kelompok (group discussion), idea mining seminar, workshop, dan excursion. Peserta diberi kesempatan untuk mengenal lebih penelitian-penelitian unggul para dosen Hiroshima University dari berbagai bidang yaitu Ultrasound di Linguistik, Learning Engineering di bidang pembelajaran STEM, Penelitian Cultural and Religious Diversity, serta neurosains dalam aspek kognitif di pembelajaran Bahasa Asing. Di akhir Program, peserta mempresentasikan pengetahuan dan pengalaman mereka dalam mendalami salah satu topik tersebut setelah sebelumnya berdiskusi langsung dengan para peneliti dari topik yang dipilih.

Koordinator Asia Campus dari Hiroshima University, Professor Kazuhiko Koike menyatakan berterimakasih atas kehadiran dan kontribusi peserta dari UPI yang terlibat secara aktif serta mempresentasikan hasil dengan baik. Sementara itu, pembimbing dari UPI yang hadir di lokasi, Arif Hidayat PhD Ed menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat memberikan wawasan global serta multiperspektif kepada mahasiswa dalam membentuk pribadi dan mendorong masyarakat yang inklusif

 

Aninda Putri Gunawan salah satu peserta Summer School menyampaikan kesan nya bahwa kegiatan yang Summer School membuka perspektif baru mengenai pendidikan inklusif sebagai seorang pendidik. Selain itu, materi yang disampaikan oleh para profesor yang hadir sangat bermanfaat untuk diaplikasikan di dalam kegiatan pembelajaran kelas. Materi yang disampaikan dalam rangkaian kelas program Summer School sangat bermanfaat dan Aninda berhasil meraih peringkat ke-3 untuk presentasi terbaik dengan judul “Inclusive Education in Teaching Foreign Language” bersama Kim Sumin dari Hankuk University of Foreign Studies dan Wang Dejiang dari Beijing Normal University.

 

Sementara Andily Aprilia Rahmawati menyatakan bahwa hal paling berkesan dari kegiatan ini adalah belajar mengenai inklusif dan keberagaman di negara yang berbeda merupakan pengalaman yang menyenangkan. Banyak manfaat yang didapatkan seperti mendalami teori-teori tentang pendidikan inklusif, mengenal  beragam penggunaan teknologi untuk menunjang inklusifitas, dan mengasah kemampuan berbahasa dengan mahasiswa dari berbagai negara. Di akhir kegiatan, seluruh mahasiswa melakukan final presentasi yang dinilai langsung oleh para profesor. Presentasi terakhir yang disajikan oleh Andily dinilai langsung oleh Prof. Delakorda Yawashima yaitu Director of CEDAR yang merupakan salah satu organisasi perdamaian dunia.

Kegiatan Campus Asia Program lebih lanjut dapat di lihat pada web konsorsium https://inclusive-asia.hiroshima-u.ac.jp/en/